Sebagaimana dilaporkan harian Wall Street Journal dan laman teknologi The Informationyang mengutip sejumlah sumber, Google akan memakai jaringan perusahaan telekomunikasi T-Mobile dan Sprint untuk mewujudkan layanan tersebut.
Kesepakatan antara Google dan kedua perusahaan itu akan dijalin secara terpisah.
Meski demikian, para petinggi Google, Sprint, dan T-Mobile menolak berkomentar mengenai laporan ini.
Belum jelas kapan dan seberapa luas jangkauan layanan ponsel Google. Namun, hingga kini, perusahaan yang berbasis di Negara Bagian California itu telah menjual produk layanan televisi kabel dan internet berkecepatan tinggi bernama Google Fiber di sebagian wilayah Kansas, Missouri, Utah, dan Texas.
Layanan ponsel di AS didominasi oleh Verizon, AT&T, Sprint dan T-Mobile. Akan tetapi, pada kuartal kedua tahun lalu, keuntungan Sprint merosot 765 juta dollar AS yang mengakibatkan sebanyak 2.000 pekerjaan dihilangkan.
Setelah laporan mengenai kesepakatan dengan Google mengemuka, harga saham Sprint melonjak 5,53 persen. Adapun harga saham T-Mobile naik 1,83 persen.